
Tutorial Belajar PHP Part 21 – Konversi String menjadi Array PHP dengan Fungsi Explode
Selamat datang lagi di warung belajar, melanjutkan pembahasan di seri tutorial PHP, sampai di part 21 kita akan membahas fungsi explode yang digunakan untuk melakukan konversi string menjadi array di PHP.
Maksud dari konversi gimana nih ??
Jadi begini kita berikan contoh, semisal kita memiliki string seperti berikut ini :
“mangga anggur apel jeruk salak”
dari string diatas kita bisa merubahnya menjadi array, dengan memperhatikan pemisah antar kata, array yang dihasilkan akan memiliki data buah berdasarkan value hasil konversi fungsi explode(), dalam contoh ini semisal array memiliki nama $buah maka hasilnya adalah seperti berikut :
- $buah[‘0’] = “mangga”
- $buah[‘1’] = “anggur”
- $buah[‘2’] = “apel”
- $buah[‘3’] = “jeruk”
- $buah[‘4’] = “salak”
karena dibagian string nama buahnya ada 5, maka array yang dihasilkan memiliki 5 element
baik langsung saja kita mulai pembahasan bagaimana cara menggunakan fungsi explode()
Fungsi Explode()
Seperti yang telah dibahas diatas fungsi explode() digunakan untuk mengkonversi string menjadi array, string akan dikonversi array berdasarkan pola pembatas antar karakter atau kata.
untuk menggunakan fungsi explode() anda membutuhkan beberapa argumen, untuk penulisan format dasar dari penggunaan fungsi explode di php adalah sebagai berikut :
1 |
array explode (string $delimiter , string $string [, int $limit ] ) |
Keterangan :
- nilai yang dihasilkan dari fungsi explode adalah sebuah array
- Argumen pertama($delimeter) berisi string karakter yang digunakan untuk memecah string menjadi array, argumen ini disesuaikan dengan string yang ingin dikonversi, isinya sesuai pemisah antar karakter atau kata yang ingin dijadikan nilai dari element array.
- Argumen kedua ($string) berisi string yang akan dikonversi menjadi array
- Argumen ketiga bersifat optional ($limit) berisi batasan jumlah element array yang akan dihasilkan, untuk argumen ketiga ini menggunakan tipe data integer, bisa diisi dengan nilai positif ataupun negatif.
untuk lebih memahami, perhatikan skrip dibawah ini :
1 2 3 4 5 |
<?php $kalimat = "mangga anggur apel jeruk salak"; $hasil_explode = explode(' ',$kalimat); var_dump ($hasil_explode); ?> |
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Keterangan :
- Pada Line 2 kita membuat variabel dengan nama $kalimat dengan value “mangga anggur apel jeruk salak”
- Pada Line 3 kita menggunakan fungsi explode dengan argumen pertama ” ” (karakter spasi) hal tersebut dikarenakan pola pemisah antar kata menggunakan tanda spasi (” “), jika pada bagian string pemisah antar kata menggunakan kataker lain seperti karakter koma, titik atau yang lainnya, anda bisa menyesuaikan dibagian argumen kedua
- Pada Line 3 untuk argumen kedua kita menuliskan $kalimat, yang artinya akan mengkonversi string dari variabel $kalimat menjadi array
- variabel $hasil_explode digunakan untuk menyimpan hasil dari fungsi explode, yang berisi array
- pada line 4 kita menampilkan isi dari array dengan menggunakan fungsi var_dump()
Berikutnya kita coba menambahkan argumen ketiga untuk memberikan batas element array yang akan dihasilkan, untuk contohnya perhatikan skrip dibawah ini :
1 2 3 4 5 |
<?php $kalimat = "mangga anggur apel jeruk salak"; $hasil_explode = explode(' ',$kalimat,2); var_dump ($hasil_explode); ?> |
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Keterangan :
- pada line 3 kita menuliskan argumen ketiga dengan angka 2, yang akan membatasi jumlah element dari array hanya 2 element saja, untuk element pertama berisikan “mangga”, dan untuk element kedua berisikan “anggur apel jeruk salak”
Berikutnya kita akan mencoba untuk merubah nilai di argumen ketiga menjadi bernilai negatif, perhatikan skrip dibawah ini :
1 2 3 4 5 |
<?php $kalimat = "mangga anggur apel jeruk salak"; $hasil_explode = explode(' ',$kalimat,-2); var_dump ($hasil_explode); ?> |
Hasilnya adalah sebagai berikut :
Keterangan :
- Pada line 3 kita menuliskan argumen ketiga dengan nilai negatif -2, yang artinya (kurangi total element array sebanyak 2), kalau dari hasil contoh pertama untuk fungsi explode tanpa argumen ketiga terdapat 5 element array, berarti jika kita menuliskan -2 untuk argumen ketiga maka akan menghasilkan 3 element saja (5 – 2 = 3 element).
Bagimana teman – teman penggunaan dari fungsi explode di php mudah bukan ?
Jika anda yang ingin didiskusikan silahkan di bagian komentar, dalam tutorial selanjutnya kita akan membahas fungsi kebalikan dari fungsi explode() yaitu fungsi implode() yang digunakan untuk mengkonversi dari array ke string.
Baik sekian dulu sampai jumpa ditutorial selanjutnya.